jaket kulit motor

jaket kulit motor

Jaket Perfecto dan beberapa versi yang mirip kemudian juga digunakan angkatan bersenjata saat Perang Dunia II. Dari situ, popularitas jaket kulit Perfecto mulai naik. Tidak hanya angkatan udara yang memakainya, namun juga cabang militer lain. Jaket kulit ini dibanderol dengan harga relatif tinggi untuk masa itu yakni, 5,5 dollar AS. Namun harga yang ditawarkan sebanding dengan gaya effortless, kepraktisan, dan keamanan jaket tersebut untuk pemakainya. berbahan kulit domba

jaket kulit motor

Kepopuleran motorcycle jacket terlihat di tahun 1953 berkat aktor Marlon Brando yang mengenakan jaket Perfecto di film The Wild One. Di film tersebut, ia berperan sebagai pemimpin geng. Jaket motor kulit pun menjadi simbol pemberontakan dan dinilai keren oleh generasi muda. Apalagi, dua tahun kemudian, tepatnya di tahun 1955, aktor James Dean juga mengenakan jaket motor kulit, yang sangat cocok dengan reputasi dia sebagai pemberontak. Salah satu foto legendaris James Dean menunjukkan sisi maskulinitasnya, saat dia menunggang moge sembari mengenakan jaket kulit gelap dengan sebatang rokok di mulutnya. Era 1960-an hingga 1980-an Memasuki era Swinging Sixties, atau era 60-an, jaket motor jadi ciri khas kaum muda yang menginginkan kebebasan. Mulai dari musisi pendatang baru hingga The Beatles, semua memakainya sebagai simbol counterculture atau budaya tandingan. Bahkan, aktor Steve McQueen yang merupakan ikon fesyen kaum adam di era tersebut pernah terlihat berada di Gurun Mojave di California, AS dengan memakai jaket motor kulit, helm, dan menghisap rokok. Lalu, di tahun 1970, penyanyi sekaligus aktris Debbie Harry memakai jaket motor kulit dengan cara berbeda. Ia memotong bagian lengan, sehingga jaket tersebut terlihat seperti rompi.

jaket kulit motor

Masih di era 70-an, di mana musik rock menjadi genre yang populer saat itu, tampilan para musisi rock identik dengan rambut klimis, pakaian ketat, dan jaket motor kulit. Band The Ramones kian mengangkat popularitas motorcycle jacket dengan memakainya di sampul album mereka, Rocket to Russia, Leave Home dan Road to Ruin. Nah, di era 80-an, punk yang merupakan subkultur rock n roll mentransformasi jaket motor sehingga memiliki makna baru. Berkat desainer Vivienne Westwood dan grup musik Sex Pistols, jaket motor menjadi simbol anti-pemerintah dan anti kemapanan selama era 1980-an. Kala itu, jaket motor kulit biasa dipakai dengan ukuran yang agak kebesaran atau oversized, dan diberi paku serta kancing berbahan logam. Jaket motor di era 90-an hingga saat ini Lihat Foto Johnny Depp mengenakan jaket kulit motor(instagram) Usai berakhirnya era punk rock, kesan jaket motor sebagai simbol pemberontakan dan anti kemapanan sedikit diperhalus oleh para bintang Hollywood, seperti Leonardo DiCaprio, Johnny Depp, dan Brad Pitt. Kini, motorcycle jacket atau jaket motor kulit dipandang sebagai item penting untuk pria di segala usia. Selain itu, ada lebih banyak variasi jaket motor yang bisa kita pilih sesuai selera. Brand terkenal seperti AllSaints dan Reiss, hingga rumah mode mewah Saint Laurent dan Tom Ford saat ini memproduksi motorcycle jacket dengan sentuhan khas mereka